Jadi pahlawan untuk diri sendiri


Mungkin kita memang tak punya kekuatan untuk jadi juru damai disebuah perang besar. Tapi Percayalah , setiap individu memiliki kemampuan untuk memberi sumbangan sekecil apapun demi terciptanya sebuah kehidupan yang damai dan penuh arti.

Menyumbang untuk keluarga korban perang atau mengangkat anak asuh, misalnya sudah amat berarti bagi mereka. Termasuk memberi makna tersendiri dalam hidup kita . Setidaknya bisa berbagi rasa sayang, cinta, sekaligus memberi arti bagi diri sendiri. Ada banyak cara kok, untuk menjadi “pahlawan” tanpa harus ikut kemedan perang namun tetap bermakna bagi lingkungan sekitar.

Percaya atau tidak , Anda punya kemampuan untuk menciptakan perubahan positif bagi diri sendiri dan sekitar. Nah, Mengapa Anda tidak melakukan :

1. “Memerangi” sesuatu.
Misalnya , jadi relawan  diorganisasi AIDS , gerakan anti NARKOBA, dan lainnya. Mungkin  apa yang kita perbuat disitu amat kecil, tapi jika ada banyaak orang yang berbuat sama , yang kecil tadi akan menjadi besar bukan?….betapa indahnya bila dunia tempat kita berteduh ini tak ada perang, tak ada yang kelaparan, tidak ada yang menderita…. Wahai sahabat, berbuatlah sesuatu untuk kebaikan…walau hanya sekecil butiran pasir, yakinlah esok akan bertunas dan menjelma menjadi pohon kehidupan !.

2. “Besuara”.
Jika suatu saat Anda mendengar ada orang yang berkomentar miring atau tak enak tentang sesuatu dan Anda tahu hal itu salah , jangan cuma diam. Bicaralah. Minimal , luruskan kesalahan itu, dengan demikian Anda sudah membantu agar dunia semakin nyaman.

3. Kekuatan mendidik
Anda punya kekuatan untuk “mendidik” orang lain dan menyentuh hatinya. Selain baik untuknya, hal ini juga akan memperkaya bathin sendiri. untuk itu Anda bisa:

Mencari dan mengkontak kembali teman-teman lama masa kecil. Jalinan hubungan yang telah lama terputus pun akan tersambung kembali dan siapa tahu , si teman memang sedang sangat memerlukan kehadiran kita.

Jika Anda tak pandai berkomunikasi dengan kata-kata/lisan, bisa lewat lagu, puisi, (seperti web master kamu ini ;)….keren kan heh he he)….atau apa saja deh , yang penting orang bisa menangkap dan menerima sinyal pertemanan yang Anda kirimkan.

4. Jadi Pelatih
Anda juga punyta kemampuan untuk menjadi contoh/model yang baik bagi orang lain. Anda bisa berbagi kemampuan atau pengalaman yang mungkin berguna atau menjadi inspirasi bagi orang lain .

Nah mengapa tidak:

Menularkan keahlian Anda pada lingkungan sekitar. Jika Anda pandai membuat lagu, kue , lukisan atau kerajinan tangan , mengapa tidak menularkannya pada lingkungan… pasti akan lebih positif dan bermanfaat bagi khalayak.

Jika banyak waktu luang , coba berikan sedikit pada mereka yang memerlukan. Misalnya jadi relawan dipanti asuhan, membaca cerita untuk orang jompo atau anak-anak tunanetra. Mereka terhibur , Anda pun merasa puas karena sudah bisa memberikan sesuatu.

Kumpulkan remaja disekitar  lingkungan. Ajak mereka diskusi tentang berbagai hal semisal masalah bahayanya narkoba, tawuran pelajar , dan beri solusi untuk kegiatan yang jauh lebih bermanfaat. Tidak sedikit kan, remaja yang salah gaul gara-gara tak bisa menjalin komunikasi yang enak dan terbuka dengan orang tuanya?!….Nah, kalau Anda memang kemampuan itu , mengapa tidak dimanfaatkan?

Memang , untuk melakukan hal itu, kendala kerap ada . Tapi jangan buru-buru putus asa. Seperti kata pepatah , ada banyak jalan menuju Roma…. tapi nggak semua orang pengen pergi kesana…. jadi carilah nilai-nilai kebaikan, kasih sayang,  persahabatan, dan cinta kasih….

0 comments: (+add yours?)

Post a Comment